TULISAN 10

   Demikian pada tulisan saya yang terakhir di semester 3 hanya pada praktikum Sistem Digital. Pada jurusan Sistem komputer praktikum elektronika dasar dan sistem digital hanya praktikum Lab Dasar, walaupun dasar praktikum itu tidak semudah yang kalian bayangkan.

Setelah praktikum Lab Dasar, ada praktikum lab menengah didalam Laboratorium Menengah jurusan Sistem Komputer Universitas Gunadarma menyelaenggarakan 2 jenis praktikum, yaitu praktikum Mikroprosessor, Paskom (Interfacing) dan Embeddid (Sistem Tertanam).

   Pada praktikum Mikroprosessor mahasiswa diajak untuk merancang suatu kendali berbasis sistem minimum (BGC 8088) menggunakan bahasa mesin (Basic Compiler). Pada praktikum Paskom (Interfacing) mahasiswa merancang suatu kendali berbasis sistem maksimum (PC) menggunakan komunikasi serial/paralel dengan bahasa pemrograman Delphi. Sedangkan pada praktikum Embeddid menggunakan Mikro Kontroller AVR dengan bahasa pemrograman C khusus AVR.

Demikian TULISAN yang dari 1 sampai ke 10 ini saya sampaikan, mohom maaf jika ada kesalah dalam penulisan mohon di maafkan. Di tugas kali ini tidak hanya membuat 10 tulisan tapi 20 tulisan next tulisan 10 berikut nya akan di posting jika janka waktu nya sudah mulai start ….. TERIMA KASIH ^_^

TULISAN 9

UJI COBA ALAT

Untuk menguji alat tersebut beri tegangan sebesar 9 Volt.Kemudian alat tersebut diatur sensivitas tegangannya pada LDR dengan memutar Trimpot 1 memakai obeng pada T1. Lalu kita hubungkan jack banana merah ke vcc dan jack banana hitam ke ground. Atur trimpot 1 untuk mengatur sensivitas cahaya dari LDR. Bila LDR tidak mendapat cahaya, maka kita gunakan saklar yang berlogika 1(saklar tertutup) agar bersifat ON. Setelah itu outputnya yang berupa buzzer akan berbunyi.

Dari sini kita bias atur volume suara buzzer dari trimpot 2 yang bernilai 20K. Alat akan bekerja apabila pintu lemari dibuka maka cahaya akan mengenai LDR dan dalam beberapa detik buzzer sebagai output dari rangkaian ini akan berbunyi. Dan apabila pintu lemari ditutup maka saklar mikro dalam keadaan off sehingga memutuskan arus yang menyebabkan buzzer mati.

     Rangkaian Alarm Lemari Es ini juga menggunakan sakelar mikro atau switch On/ Off selain menggunakan sensor LDR. Fungsi dari sakelar On /Off ini sebagai pengganti sensor LDR yang apabila lemari es tidak memiliki lampu dapat menggunakan sakelar sebagai pengganti sensornya.

Kesimpulan

Alarm ini tidak sepenuhnya bergantung pada LDR(Light Dependent Resistence). Karena di alat ini kami juga memakai saklar. Bila LDR di rangkaian ini bekerja maka saklar berfungsi sebagai input cadangan atau biasa disebut dengan pilihan kedua.

 Saran

Pemilihan komponen pada proyek ini harus sesuai karena bila tidak, maka tidak akan menghasilkan keluaran bunyi yang berasal dari buzzer. Pada saat pemasangan komponen juga harus sesuai dengan apa yang ada pada gambar rabgkaian.

TULISAN 8

Pada Praktikum sistem Digital pun kita mendapat tugas proyek alat lagi, disitu kami mengambil judul proyek Alarm Lemari ES, di dalam proyek ini dubutuhkan tiga org dalam 1 kelompok tidak kurang tidak lebih.

Dalam proyek ini terdapat komponen – komponen seperti table di bawah ini :

DAFTAR KOMPONEN

No	Nama	Ukuran/ Jenis
1	Resistor R1	1 KW
2	Resistor (R2,R3)	1 MW bias diubah 220 kohm
3	Resistor R4	10 KW
4	Resistor R5	LDR
5	Trimpot T1	10 KW
6	Trimpot T2	20 KW
7	Kapasitor (C1)	470 nF
8	Kapasitor (C2)	10 nF
9	Kapasitor (C4,C3)	10 mF/16 V
10	Dioda Zener D1	1N4148
11	IC1	CMOS 4093
12	Sakelar	Mikro
13	Buzzer Piezo elektrik	12 Volt DC (3120)

 ini adalah gambar rangkai an alarm lemari Es tersbut.